Thursday, January 30, 2014

Serba Serbi Tentang Batik

 Sedikit tentang seluk beluk batik
Hai para kaum muda, tentu kalian tidak asing dengan salah satu budaya kita yaitu kain batik. Batik merupakan salah satu harta warisan andalan Indonesia yang punya ciri khas unik. Tahukah kalian seluk beluk tentang si batik ini ?

Yuk kita lihat dari mamang Wikipedia
Seni pewarnaan kain dengan teknik perintang pewarnaan menggunakan malam adalah salah satu bentuk seni kuno. Penemuan di Mesir menunjukkan bahwa teknik ini telah dikenal semenjak abad ke-4 SM, dengan diketemukannya kain pembungkus mumi yang juga dilapisi malam untuk membentuk pola. Di Asia, teknik serupa batik juga diterapkan di Tiongkok semasa Dinasti T'ang (618-907) serta di India dan Jepang semasa Periode Nara (645-794). Di Afrika, teknik seperti batik dikenal oleh Suku Yoruba di Nigeria, serta Suku Soninke dan Wolof di Senegal.[2]. Di Indonesia, batik dipercaya sudah ada semenjak zaman Majapahit, dan menjadi sangat populer akhir abad XVIII atau awal abad XIX. Batik yang dihasilkan ialah semuanya batik tulis sampai awal abad XX dan batik cap baru dikenal setelah Perang Dunia I atau sekitar tahun 1920-an.[3]
 Batik memiliki sejarah yang panjang dan merupakan seni yang sudah ada sejak turun temurun. Sebagai pemuda dan pemudi yang baik dan budiman tentulah kita bangga punya batik yang merupakan budaya Indonesia. Tapi coba pikir pikir lagi, seberapa sering kah kalian pakai batik selain ke acara kondangan atau hari wajib pake seragam batik? Batik memang terkesan formal, tapi jalan jalan pake batik asyik juga ko.

Tentang Nelson Mandela
Siapa yang tidak tahu Nelson Mandela? Salah satu politisi yang terkenal akan sistem pemerintahannya yang berfokus pada penghapusan pengaruh apartheid dengan memberantas rasisme, kemiskinan dan kesenjangan, dan mendorong rekonsiliasi rasial. Beliau juga termasuk duta batik dunia, yang selalu menggunakan batik dalan kondisi apapun.


Nelson Mandela dipapah oleh mantan Perdana Menteri Inggris, 2007-2010, Gordon Brown

Bahkan, di Afrika batik disebut dengan sebutan "Mandela's Shirt' dan orang orang sana tidak membelinya karena mereka tidak berani meniru pakaian presidennya, ibaratnya batik adalah "pakaian raja". W-O-W

Senbud HIMATEK dan Batik
Naaah dari sikap beliau ini yuk kita contoh beliau, kalau menggunakan batik itu sebuah kebanggan tersendiri, beliau yang bukan dari Indonesia saja kemana mana menggunakan batik lho.

Tidak kalah keren, anak anak HIMATEK juga pasti akan terlihat lebih kece dan tampan setelah memakai batik. Dan yang paling penting, dengan memakai batik kita semua ikut melestarikan budaya kita :)





Proker Mistik (Kamis Batik) dari Senbud merupakan salah satu upaya untuk menumbuhkan rasa bangga dan cinta dari HIMATEK terhadap batik. Semoga, dengan proker ini HIMATEK lebih bisa mencintai kebudayaan batik dan menggunakan batik pada hari hari selain ke kondangan, saat-saat formal, atau sehari setelah malam jarkoman mistik (Ngaku, kalau ga dijarkom pasti pada ga pake batik...). Tenang saja, kami tetap semangat dan setia menjalankan tugas kami sebagai ranger dalam batik!

Salam cinta budaya,
Senbud

No comments:

Post a Comment